Feature Category

  • Pergumulan si Pasukan Orange

    Di pinggir Jalan Pluit Indah no 23, duduk seorang tukang sapu. Teriknya matahari membuatnya berteduh di bawah naungan pohon cemara. Ia beristirahat sejenak sambil menikmati hembusan angin. Sesekali ia mengipas-ngipas wajah dengan topi kuningnya. Sesekali juga ia melap keringat dengan handuk usang miliknya. Banyaknya cucuran keringat membuktikan kerja kerasnya selama enam tahun terakhir. Ia kian terpanggang di bawah panasnya surya. Ia membiarkan kulitnya menghitam karena hal itu adalah bentuk pengorbanan nyata yang bisa ia lakukan. Meski itu berat, ...

    Posted at September 21, 2019 | By : | Categories : Feature | 0 Comment